The 18th IR Lecture Series: The World Bank and Indonesian Public Budgeting
Pada 15 April 2015, Jurusan Hubungan Internasional BINUS University menyelenggarakan The 18th IR Lecture Series dengan menghadirkan dua orang pembicara dari World Bank yaitu Financial Management Specialist, Jamie Carter dan Resident Advisor, Enda Ginting dengan topik “The World Bank and Indonesian Public Budgeting”. Acara yang diselenggarakan di ruang M2B kampus Binus Syahdan ini juga merupakan bagian dari rangkaian perkuliahan mata kuliah “Pemikiran Ekonomi Politik Internasional”.
Kedua pembicara mengawali pemaparannya dengan mengenalkan ruang lingkup kerja World Bank yakni untuk menurunkan angka kemiskinan akut di dunia hinggatidaklebihdari 3% padatahun 2030.Adapunkemiskinanakutdalamdefinisi World Bank adalah mereka yang memiliki penghasilan dibawah USD 1,25 per-harinya. Selanjutnya dijelaskan pula bagaimana sejak 1967 hingga sekarang World Bank dan Indonesia berhasil membina kemitraannya. Bahkan kantor World Bank di Jakarta-Indonesia merupakan kantor perwakilan terbesar kedua di seluruh dunia.
Dalam elaborasi lebih lanjut, kedua pembicara menerangkan tentang Public Finance Management dimana didalamnya mencakup tiga hal yakni disiplin fiscal yang diimplemntasikan melalui kontrol yang tepat dalam seluruh tingkatan pengeluaran negara. Pengalokasiaan sumber daya pada sector strategis yang diwujudkan dengan melakukan alokasi belanja pada sector prioritas negara. Terakhir adalah efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran. Adapun kemitraan antara World Bank dengan pemerintah Indonesia dibangun dengan upaya untuk melakukan ketiga hal tersebut sehingga bisa dicapai pembangunan yang lebih baik di Indonesia sekaligus memenuhi tujuan utama World Bank dalam mengentaskan kemiskinan.
Di dalam sesi Tanya jawab, para mahasiswa terlihat sangat antusias untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kerja World Bank sert akemitraan yang dibangun dengan Indonesia. Hal ini terlihat dengan beragam pertanyaan yang disampaikan para mahasiswa kepada kedua pembicara antara lain, tentang upaya-upaya pengentasan kemiskinan yang telah dilakukan, kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengefisienkan anggaran serta saran-saran yang telah diberikan World Bank kepada pemerintah Indonesia. Diakhir sesi, Sekretaris Departemen HI BINUS, Mutti Anggita memberikan cinderamata berupa piagam kenang-kenangan dan Journal of ASEAN Studies (JAS) yang kemudian disusul dengan sesi foto bersama.