Sinergi antara PBB dan Masyarakat Sipil dalam Mencapai Tujuan-Tujuan Global
Deartemen HI Binus kembali kedatangan tamu internasional. Kali ini tamu yang datang adalah Dr. Maher Nasser yang merupakan Direktur UNIC di UN Headquarter New York. Pada kedatangan Dr. Nasser kali ini, ia diberi kesempatan untuk berbicara di depan mahasiswa HI Binus pada tanggal 18 Desember 2015 bertempat di Ruang Rekreasi Perpustakaan Binus University, Kampus Anggrek. Topik pada acara tersebut adalah “Sinergi antara PBB dan Masyarakat Sipil dalam Mencapai Tujuan-Tujuan Global”.
Maher Nasser mengungkapkan bahwa negara merupakan partner PBB yang paling penting karena negara merupakan pemberi mandat dan juga penyumbang dana terbesar bagi PBB. Namun seiring perkembangan globalisasi, isu-isu yang dihadapi oleh PBB menjadi semakin kompleks. Semakin meningkatnya kompleksitas ini kemudian membuat PBB sadar bahwa PBB harus bekerja sama dengan masyarakat, terutama universitas.
Universitas merupakan lembaga yang menghasilkan kaum profesional. Pada tahun 2010, PBB mendirikan United Nations Acedemic Impact (UNAI). Sampai tahun 2015, lebih dari 1000 universitas telah menjadi bagian dari UNAI. Maher Nasser mengutarakan bahwa PBB bukan hanya mengenai negara, seperti tercantum dalam piagam PBB, “We the people of UN.” PBB bekerja untuk tujuan-tujuan kemanusiaan. Oleh karena itu pada bulan September 2015 yang lalu – setelah dilakukan evaluasi terhadap Millennium Development Golas (MDGs)- PBB kembali mengadopsi 17 Global Goals yang dalam pencapaiannya merangkul masyarakat dunia sebagai partner.