THE NEW SOUTHBOUND POLICY AND LEGAL CONSTRAINTS TO INDONESIA-TAIWAN EDUCATION EXCHANGE
Jakarta – Prof. Tirta N. Mursitama dari jurusan Hubungan Internasional Binus University, bersama kolega dari jurusan Sastra China dan Business Law menulis di buletin www.eastwestcenter.org mengenai hambatan-hambatan hukum yang muncul dalam pertukaran pelajar/mahasiswa Indonesia ke Taiwan.
Melalui New Southbound Policy, Taiwan terus berupaya untuk meningkatkan hubungan kerjasama dengan Indonesia melalui mekanisme soft power, termasuk dengan pertukaran pelajar. Mengingat peningkatan pelajar/mahasiswa Indonesia yang datang ke Taiwan maupun sebaliknya, hal ini cukup menggembirakan bagi pemerintah kedua negara. Namun demikian ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian besar bagi kedua negara. Di antaranya isu pra-kedatangan (pre-departure), isu bahasa, isu budaya, serta isu sensitif lain seperti isu agama.
Selengkapnya dapat dibaca di sini.