Berkeinginan untuk memberikan dampak sosial, lingkungan, atau kemanusiaan secara langsung? Karier sebagai Program Officer di Organisasi Non-Pemerintah (NGO) adalah pilihan yang sangat tepat untuk kamu. Melalui posisi ini, kamu akan terlibat dalam merancang, melaksanakan, dan mengelola program yang bertujuan untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat.

 

Image credit: Dealls

Apa Itu Program Officer?

Seorang Program Officer bertanggung jawab atas seluruh siklus suatu proyek atau program di NGO. Peranmu adalah memastikan bahwa setiap program berjalan sesuai tujuan dan memberikan dampak yang maksimal, mulai dari tahap perencanaan, implementasi, hingga evaluasi. Kamu akan bertindak sebagai koordinator, fasilitator, dan manajer yang memastikan semua sumber daya digunakan secara efektif untuk mencapai misi organisasi.

 

Tugas dan Tanggung Jawab Utama

Secara umum, tanggung jawab utama project officer meliputi:

  • Perencanaan dan Desain Program: Merancang proposal program yang inovatif, lengkap dengan tujuan yang jelas, anggaran yang realistis, dan indikator keberhasilan yang terukur.
  • Manajemen Implementasi: Mengawasi pelaksanaan program di lapangan, memastikan semua aktivitas berjalan sesuai jadwal, dan mengelola tim serta relawan.
  • Pengelolaan Anggaran dan Sumber Daya: Memastikan dana dan sumber daya program digunakan secara transparan dan efisien, serta membuat laporan keuangan yang akuntabel.
  • Membangun Kemitraan: Berinteraksi dengan berbagai pihak, seperti pemerintah daerah, komunitas lokal, stakeholder, dan donor, untuk membangun kerja sama yang strategis.
  • Monitoring dan Evaluasi: Melakukan pemantauan rutin untuk melacak kemajuan program. Kamu juga akan menyusun laporan evaluasi untuk mengukur dampak yang telah dicapai.

 

Kompetensi yang Dibutuhkan

Sebagai project officer, kamu perlu menguasai beberapa keahlian kunci seperti:

  • Kemampuan Manajemen Proyek: Mampu mengelola jadwal, anggaran, dan tim secara efektif untuk mencapai target program.
  • Keterampilan Komunikasi yang Kuat: Kamu harus bisa berkomunikasi dengan baik, baik dengan tim di lapangan, stakeholder, maupun donor, untuk menjaga kerjasama.
  • Pemahaman Isu Sosial: Memiliki pemahaman yang mendalam tentang isu-isu yang diangkat oleh NGO, seperti isu lingkungan, hak asasi manusia, atau pemberdayaan masyarakat.
  • Kemampuan Adaptasi dan Inisiatif: Lingkungan kerja NGO sering kali menuntut fleksibilitas. Kamu harus siap menghadapi tantangan tak terduga dan mengambil inisiatif untuk menyelesaikannya.
  • Empati dan Dedikasi: Kamu harus memiliki empati yang kuat terhadap target penerima manfaat dan dedikasi tinggi untuk mencapai misi organisasi.